Tuesday, December 22, 2015

Kompas Edisi Selasa 22 Desember 2015

Kompas Edisi Selasa 22 Desember 2015

Ibu, Pahlawan Para Remaja

Perempuan Masih Tertinggal dalam Pembangunan


JAKARTA, KOMPAS — Di mata para remaja, sosok pahlawan adalah ibu mereka. Namun, dalam pembangunan, kualitas perempuan yang memengaruhi generasi muda itu masih tertinggal. Hari Ibu, pada 22 Desember ini, dapat menjadi momentum meningkatkan kualitas perempuan.

Sosok ibu sebagai pahlawan itu tecermin dalam survei Litbang Kompas dengan responden 1.640 pelajar sekolah menengah atas di 12 kota besar di Indonesia. Ketika ditanyakan siapa sosok pahlawan dalam kehidupan mereka, jawaban terbesar ialah ibu. Lebih lanjut, secara umum, di dalam bayangan mereka, sosok pahlawan merupakan orang yang melindungi saat diperlukan, suka menolong orang lain, dan pemberantas kejahatan.

Ibu pula yang menjadi tempat berkomunikasi paling utama dari para remaja. Di antara kehadiran sahabat sebaya, informasi dari dunia maya, dan ragam media sosial, ibu masih menjadi tempat untuk mencurahkan pendapat. Selain itu, remaja berkomunikasi intens dengan sahabat mereka, ayah, saudara, hingga pacar. Secara umum, orangtua masih selalu menjadi tempat untuk membantu membuat keputusan penting terkait pendidikan, keuangan, dan nasihat terkait persoalan sehari-hari.


ANTISIPASI CUACA

Potensi Hujan Meningkat, Masyarakat Harus Waspada


JAKARTA, KOMPAS — Hujan lebat dengan intensitas 50-100 milimeter per hari berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia tujuh hari ke depan. Hal ini patut diwaspadai masyarakat yang hendak memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, merayakan Natal, berlibur, dan merayakan pergantian tahun.

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), daerah yang berpotensi mengalami hujan deras adalah Sumatera bagian utara, sebagian kecil Sumatera bagian selatan, sebagian kecil Kalimatan Selatan, sebagian kecil Jawa Tengah, sebagian besar Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku bagian tenggara, dan Papua bagian utara dan timur.

Kepala Bidang Peringatan Dini Cuaca BMKG Kukuh Ribudiyanto menjelaskan, peningkatan intensitas itu menandai awal musim hujan pada Desember ini. "Puncak musim hujan Indonesia akan terjadi pada akhir Januari dan awal Februari. Namun, peningkatan intensitas harus tetap diwaspadai," ujar Kukuh di Jakarta, Senin (21/12).


JELANG NATAL

Berbagi dan Mereguk Kasih Natal lewat Seni...


Di panggung kecil sebuah gereja sederhana di Klaten, Jawa Tengah, Didik Nini Thowok tak mampu membendung air mata. Suaranya bergetar, isaknya menghentikan lagu pujian yang tengah ia nyanyikan. Panggung yang jauh dari mewah itu menampilkan sisi lain sang penari kawakan yang biasanya begitu jenaka dan menghibur.



”Maaf, ya, saya ini memang cengeng sekali. Sampai isin (malu) aku,” kata Didik (61) yang bernama asli Didik Hadiprayitno itu sembari mengusap lelehan air mata dari pipi dan hidung saat tampil di perayaan Natal di Gereja Bethani, Klaten, Rabu (16/12) malam.

”Di luar gereja, gerimis turun sejak sore hari. Suasana menjadi haru sejak Didik mulai menyanyikan lagu pujian berjudul ”Hati yang Menyembah”. Ia terlihat tersentuh oleh syair lagu yang mengakui kekecilan manusia di hadapan Ilahi. Padahal, beberapa menit sebelumnya, Didik baru saja mengisi gereja kecil itu dengan gelak tawa sekitar 100 umat yang hadir dengan tingkahnya yang jenaka.

No comments:

Post a Comment